Jarangnya saya menjelajah daerah utara membuat saya agak buta dengan daerah ini padahal lebih dekat dengan rumah. Padahal daerah Tempel atau Muntilan sendiri punya banyak sekali kuliner yang patut untuk di coba. Akhirnya memori saya tertuju pada bakmi jawa referensi dari teman kampus. Di daerah Tempel ada bakmi jawa enak katanya. Dan akhirnya semalam saya memutuskan untuk makan malam bersama keluarga di warung bakmi jawa tersebut.

Lokasinya ternyata tidak jauh dari rumah dan sudah mendekati gerbang perbatasan Yogya - Jawa Tengah. Namanya Bakmi Jawa Pak Mo, ada di Jl. Magelang Km. 18 dekat dengan Pasar Tempel. Tidak perlu ragu, lokasi ini sudah masuk kedalam jaringan peta GPS jadi tidak akan kesasar menuju tempat ini.

Bakmi Jawa Pak Mo buka dari pukul 17.00 sampai habis. Tapi jangan datang kemalaman karena saya yakin kalian tidak akan dapat kursi. Ramainya minta ampun! Saya makin penasaran, seenak itu kah hingga tempat ini sangat ramai dikunjungi? Mari kita coba!

Disini Pak Mo bersama istrinya lah yang memasak pesanan-pesanan para pengunjung. Anak-anaknya juga turut membantu melayani pesanan. Warungnya memang tidak terlalu besar tapi cukup bersih dan nyaman. 

Menu-menu disini ada bakmi godhog (rebus), bakmi goreng, bihun godhog, bihun goreng, nasi goreng dan nasi godhog! Wah, ada nasi godhog juga disini karena tidak banyak warung bakmi jawa yang punya menu nasi godhog. Untuk minumannya mulai dari teh, air jeruk dan es tape.

Bakmi Godhog

Beberapa dari kami memesan bakmi godhog dan nasi goreng. Udara cukup dingin semalam, dan perlu dihangatkan dengan makanan yang panas dah berkuah. Kalian bisa request untuk bakminya, bisa dicampur dengan bihun atau hanya mie kuning saja. 

Pertama kali saya menyeruput kuahnya, saya langsung jatuh cinta. Kaldu ayamnya yang menjadi kuah bakmi ini sangat nikmat rasanya. Didalamnya juga terdapat potongan sawi, kubis, ayam rebus dan telur. Porsinya pas, enak bangetlah. Jangan lupa minta potongan cabai rawit yang banyak!

Nasi Goreng

Menu satu ini juga tidak kalah enak. Memang di warung Pak Mo, nasi goreng justru menjadi best sellernya. Nasi goreng disini tidak terlalu manis seperti nasi goreng jawa kebanyakan. Rasanya lebih smokey, hanya porsinya agak cantik XD Didalamnya ada potongan ayam, kubis dan telur. 

Kemana saja saya selama ini? Baru tahu ada warung bakmi jawa yang punya menu tak kalah enak dengan yang di kota. Kalau kalian main-main ke daerah utara atau memang sedang lewat Jl. Magelang, bisa mampir mencicipi bakmi jawa racikan Pak Mo. Kalau tidak ingin menunggu lama, kalian bisa pesan via telpon juga lho di 081578898538, tinggal pesan menunya dan jam kunjungannya. Selamat mencoba ya!

Sudah lama sekali tidak mengunjungi warung makan satu ini. Lokasinya ada di Jl. Dr. Sutomo (depan Bioskop Mataram). Warung Makan Cak Koting tidak pernah sepi pengunjung tiap harinya, terutama saat jam makan siang. Menu yang ditawarkan mulai dari bebek, ayam, gurame dan nila yang bisa di bakar atau goreng serta beraneka macam sayuran dan minuman. Datang kesini sore saja mungkin kalian sudah tidak kebagian menu ikannya.

Kali ini aku mengunjungi Cak Koting bersama keluarga untuk makan siang selepas belanja bulanan. Pesanan seperti biasa yang selalu jadi favorit, bebek goreng! Kalau ibuku lebih suka ayam gorengnya, kolesterolnya lebih rendah juga sih :)) Disini area makan terbagi dua, indoor dan outdoor. Tapi kalau siang hari duduk di bagian indoor panas juga sih.

Bebek Goreng Sambal Ijo

Bebek Goreng Sambal Ijo pesanan ayah. Bebek goreng dengan 'kremesan' yang disajikan dengan sambal ijo. Bebeknya tidak usah diragukan lagi, enak banget! Apalagi bagian kulit bebeknya yang kenyal dan gurih.

Bebek Goreng Paha

Bebek goreng di Cak Koting ini cukup besar ukurannya. Bumbunya gurih meresap kedalam dagingnya karena di 'ungkep' cukup lama. Dagingnya juga tidak alot, enak deh pokoknya.

Bebek Bakar Paha

Bebek bakar disini juga tidak kalah enak, tapi aku lebih suka yang di goreng. Ada sedikit kuah didalamnya yang juga menjadi bumbu pembakar si bebek tersebut. Wajib di coba!

Ayam Goreng Dada

Ayam goreng disini juga enak lho, gurih dan tidak terlalu berminyak. Diatasnya juga ditaburi dengan kremesan. 

Puas banget kalau makan siang kesini walau kalau sedang ramai pelayanannya agak lama, tapi sebanding dengan rasanya. Sayangnya tadi mau pesan menu ikan sudah habis semua. Selamat mencoba!

Bahan Indomie Bun :

- 2 bungkus Indomie rasa apa saja

- 1 butir telur

Cara membuat :

- Rebus mie sesuai petunjuk pada kemasan.

- Di dalam mangkuk, kocok telur dengan bumbu indomie. Masukkan mie yang telah direbus. Aduk rata.

- Ambil satu sendok mie lalu letakkan mie pada cetakan diameter 8 cm yang telah diberi alas plastik. Tekan hingga mie terbentuk, tutup dengan sisaplastik kemudian simpan di lemari pendingin hingga padat sekitar 15 - 20 menit.

- Setelah 20 menit goreng mie hingga matang kecoklatan, sisihkan. 

Bahan Beef Patty :

- 250 gr daging sapi cincang

- 2 siung bawang putih cincang

- 1/2 siung bawang bombay cincang

- 1 1/2 sdt garam

- 1 sdt merica bubuk

- 1/2 sdt oregano

- 3 sdm tepung panir

- 2 sdm susu cair

- 1 butir telur

Cara membuat :

- Campur semua bahan, ambil sekitar dua sendok makan penuh daging giling. Bentuk bola lalu pipihkan sebesar Indomie bun.

- Tutup patty dengan plastic wrap, masukkan ke lemari pendingin selama 2 jam.

- Keluarkan, lalu panggang di atas teflon hingga matang atau dapat menggunakan oven.

Susun burger dengan komposisi kesukaan kalian. Bisa ditambahkan saus sambal, mayonaise, selada, tomat atau kubis ungu. 2 bungkus Indomie bisa menghasilkan 3 pasang bun burger dan 250gr daging sapi cincang bisa menghasilkan 7 buah patty. Selamat mencoba!

Di Yogyakarta, penjual burger sudah sangat menjamur. Mulai dari penjual burger dengan menggunakan sepeda, yang bermerk sampai dengan burger di restoran junkfood. Tapi, ada satu gerai di daerah Jl. Mrican, Demangan Baru yang menawarkan sensasi makan burger yang berbeda. Namanya Doodle Burger. Doodle Burger mengedepankan burger dengan American style yang sebenarnya. 

Doodle Burger menggunakan 100% daging sapi giling segar untuk patty sebanyak 100gr dalam setiap menunya. Bacon sapi yang mereka gunakan juga merupakan bacon sapi pilihan dari Indoguna Meatshop yang kita tahu sebagai pemasok daging sapi berkualitas baik se-Yogyakarta. Penasaran?

Selain burger, di dalam Doodle Burger sendiri juga terdapat pilihan menu kopi dari Sessanta yang bisa kalian pesan untuk teman makan burger. Harga burger yang ditawarkan mulai dari IDR 30.000 - IDR 70.000 tergantung dengan isiannya, makin banyak daging yang digunakan tentu makin tinggi harganya :D Bun burgernya sendiri bisa kalian pesan dengan tiga macam warna yang berbeda yaitu original, pink dan hijau.

Kali itu saya memesan Double Trouble dengan bun warna hijau. Ternyata pelanggan Doodle Burger banyak juga yang orang asing. Sayangnya tempatnya sangat kecil, agak kurang nyaman jika dimakan ditempat. Dalam satu burger terdiri atas bun, patty, bacon sapi, melted cheese dan telur mata sapi. Pattynya sendiri hanya dibumbui garam dan lada, tapi dijamin rasanya enak banget! Didalam burgernya tidak ada acar atau sayuran seperti kebanyakan burger. Jadi benar-benar burger daging :))